Senin, 11 Juni 2012

KANKEMENAG KAB. ACEH BARAT LANTIK KEPALA DAN  TU MADRASAH


Meulaboh, 11 Juni 2012
Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Aceh Barat hari ini (Senin, 11 Juni 20120) melantik 4 (empat) Kepala Madrasah  dan 1 (satu) Kepala Urusan Tata Usaha pada Madrasah. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama ini berlangsung dengan hikmat, tertip dan lancar yang turut di saksikan oleh seluruh karyawan (i) Kantor Kementerian Agama.

Para pejabat yang dilantik tersebut adalah :
1.  Drs. Najmussaqib, M. Pd, yang sebelumnya menjabat sebagai Guru Pembina pada MTsN Meulaboh-1 Kab. Aceh Barat, diangkat menjadi Guru Pembina/Kepala MTsS Darul Hikmah Kab. Aceh Barat menggantikan Dra. Aminah. AR yang sekarang menjadi Guru Pembina pada MAS Meureubo Kab. Aceh Barat.

2.  Muhibuddin, A. Ma, yang sebelumnya menjabat sebagai Guru Pembinan/ Kepala MIS Ujong Tanoh Darat Kab. Aceh Barat, diangkat menjadi Guru Pembina/Kepala MIN Ranto Panyang menggantikan Drs. Jamaluddin yang meninggal dunia pada Maret 2012 lalu.
3.  Azhari, S. Ag, yang sebelumnya menjabat sebagai Guru Pembina pada MIS Ujong Tanoh Darat diangkat menjadi Guru Pembina/ Kepala MIS Ujong Tanoh Darat Kab. Aceh Barat.
4.  Drs. TR. Ridlwan, yang sebelumnya menjabat sebagai Guru Pembinan pada MAS Darul Hikmah Kab. Aceh Barat dingkat menjadi Guru Pembina/Kepala MAS Meureubo Kab. Aceh Barat.
5.  Aguslinur, SE, yang sebelumnya sebagai Pegawai Tata Usaha pada MIN Suak Timah Kab. Aceh Barat diangkat menjadi Kepala Urusan Tata Usaha pada MTsN Suak Timah Kab. Aceh Barat menggantikan Sanadiwa yang sekarang menjadi Staf Urusan Tata Usaha pada MTsN Meureubeo Kab. Aceh Barat.

Dalam arahannya, Kepala Kantor Kementerian Agama mengatakan, mutasi yang dilalukan dalam kepegawaian merupakan hal yang lumrah, hal ini dilakukan untuk melalukan rotasi atau penyegaran bagi pegawai yang bersangkutan, ketika menghadapi masalah juga jangan mudah mengeluh sehinggan terkesan "cengeng".

"Mutasi dikalangan pajabat itu lumrah, ini merupakan rotasi atau penyegaran, jadi jangan difahami sebagai hukuman, apa lagi salah seorang diantara kepala madrasah kita telah meninggal dunia, jadi harus ada yang mengisi kekosongan ini".

"Saya mengharapkan kepada bapak-bapak yang dilantik hari ini jangan cengeng, jangan mudah mengeluh ketika menghadapi persoalan, jadi jika ada persoalan segera diselesaikan jangan dibiarkan berlarut-larut, libatkan semua pihak di Madrasah, lakukan Rapat rutin untuk melakukan evaluasi, sehingga masalah yang dihadapi menjadi ringan". Demikian Kakankemenag.

Ia juga menambahkan "Kepala Madrasah tidak boleh lagi GAPTEK (Gagap teknologi, Red) tapi harus Melek Teknologi, jaman sekarang semua serba online, pelaporan keuangan harus dengan E-MPA online, pengisian EMIS juga online, makanya kepala Madrasah tidak boleh tinggal diam harus terus meng-update diri sesuai dengan perkembangan zaman". (Mus)